Berbagai Wadah Organisasi Pariwisata kini bermunculan, apakah seiring dengan perkembangan pariwisata Indonesia atau wajah lama organisasi di bidang pariwisata khususnya dalam dunia jasa usaha perjalan wisata dengan pucuk pimpinan yang lama dengan kendaraan organisasi sudah terasa tua dan sudah tidak mampu menjalankan roda organisasi dengan instrument engine yang tidak mampu diajak berjalan cepat, karena kalau di jalan dengan kecepatan tinggi engine organisasi langsung panas dan atau pengendali kendaraan organisasi sudah tua tidak mampu menjalankan kendaraan yang bermesin jet, sehingga bermunculan dengan kendaraan organisasi yang dengan tampilan yang lebih modern dengan mesin turbo yang mampu lari lebih cepat untuk mampu melejit mengapai pasar wisata dunia dan melakukan persaingan dengan organisasi ditingkat internasional
Dengan munculnya berbagai organisasi di bidang kepariwisataan sehingga muncul suatu phenomena baru di kalangan masyarakat pariwisata, perang dingin tidak dapat terhindari, terutama dari yang merasa dirinya sebagai orangaisasi yang lebih tua dan mempunyai link dengan keperintahan sudah lebih lama, sehingga merasa dirinya lebih berhak dan berkeinginan menjadi oraganisasi tunggal di Republik ini.
ASATI sebagai organisasi yang belum genap 2 tahun telah mampu menyelenggarakan MUNAS Pertama setelah deklarasi pada bulan Mei Tahun 2016, ini berarti kepengurusannya baru genap 2 tahun dan 1 tahun setelah pengukuhan kepengurusan, Adapun ASATI tepatnya berdiri sejak tanggal 7 Agustus 2015 dengan akta pendirian No 1 yang dibentuk didepan notaris Jamaludin SH dengan Pernyataan Pendirian Perkumpulan Asosiasi Sale Travel Indonesia disingkat ASATI. Dengan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusi Republik Indonesia tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perkumpulan Asosiasi Sales Travel Indonesia No AHU 0009368.AH.01.07 Tahun 2015 dengan organ Perkumpulan kepengurusan sebagai berikut : terdiri dari Pengurus : Ketua Umum, Ketua, Sekertaris Umum; Sekertaris; Bendara. dan Pengawas : terdiri dari Ketua dan Anggota. Dengan diterbitkan dan Pengukuhan Keputusan MenKumHam maka organisasi ini resmi menjadi organisasi dan perkumpulan Publik.
MUNAS ASATI KE I MENENTUKAN 5 TAHUN KEDEPAN
Dengan adanya MUNAS ASATI I tentu bagi seluruh anggota yang terdiri dari DPD dan DPC teleh menentukan langkah dan program untuk 5 tahun nasib Perkumpulan / Asosiasi ini. dan telah menetapkan Ketua Umum ASATI untuk 5 tahun kedepan, yang awalnya hanya merupakan pengukuhan dari hasil Deklarasi pada bulan Mei tahun 2016 yang lalu tapi kini ASATI telah memiliki Ketua Umum yang difinitive berdasarkan hasil memilihan para peserta MUNAS I yang diselenggarakan di Banddung baru – baru ini.
MUNAS ASATI Ke I Dibuka Resmi oleh Kamar Dagan Indonesia
Tentu dengan diadakan MUNAS ke I di Bandung menunjukan Perkumpulan ini makin dewasa dan memiliki program kerja dan nasibnya untuk 5 tahun kedepan serta nasib organisasi yang ditetapkan dan disyahkannya AD dan ART serta program kerja yang kemudian akan dievaluasi setiap tahun terhadap program kerja melalui Rapat Kerja Nasional mendatang serta AD dan ART 5 tahun mendatang.
Dengan terselenggarakannya MUNAS ASITI Ke I ini menunjukan kemampuan organisasi dan terutama DPD ASATI Jawa Barat yang ditunjuk sebagai penyelenggara mampu melaksanakan MUNAS ke I ini tentu perlu kita mengacungkan Jempol sehingga penyelenggaraan MUNAS dapat berjalan dengan mulus walaupun dengan segala kekurangan dan kelebihannya, memang tiada gading yang tak retak. red. kenapa dapat disebut berhasil terhadap MUNAS ini, dan kenapa ASATI yang baru umur belum semur Jagung sudah mampu dihadiri peserta dari Sabang sampai Marauke sekalipun baru 22 DPD dan DPC ASATI, dari hasil MUNAS ASATI KE I telah menghasilkan Ketua Umum M Syukri Machmud
Sebagai Organisasi yang baru tentu akan mendapatkan banyak tantangan dari organisasi sejenis dan juga tidak sedikit yang menyenangi dan mempunyai searah tujuan lahirnya perkumpulan / asosiasi ini. kesemuanya terlihat di MUNAS ASATI ke I di Bandung. hal tersebut tercermin bahwa ASATI yang mendapatkan dukungan penuh dari DPP Kadin ini menunjukan, Kamar Dagang Indonesia merasa betapa pentingnya Perkumpul ini demikian sebagaiman dalam sambutan Ketua Eddy Ganefo yang didampingi 5 wakil ketua umum di MUNAS ASATI Ke I di Bandung dan juga adanya MoU dengan Click Square ini tentu menunjukan adanya kepercayaan masyarakat terhadap Asosiasi ini.
